Petugas Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan bersama peneliti dan mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan FKH Unsyiah melakukan identifikasi terhadap bangkai Paus Sperma atau Paus Kepala Kotak Physeter macrocephalus di Pantai Alue Naga, Banda Aceh, Aceh, Kamis 4 8 2016 . Ikan paus yang memiliki panjang 10 meter lebih itu akan dijadikan bahan penelitian untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan dikuburkan di pesisir pantai Alue Naga.
Petugas Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan bersama peneliti dan mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan FKH Unsyiah melakukan identifikasi terhadap bangkai Paus Sperma atau Paus Kepala Kotak Physeter macrocephalus di Pantai Alue Naga, Banda Aceh, Aceh, Kamis 4 8 2016 . Ikan paus yang memiliki panjang 10 meter lebih itu akan dijadikan bahan penelitian untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan dikuburkan di pesisir pantai Alue Naga.
Petugas Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan bersama peneliti dan mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan FKH Unsyiah melakukan identifikasi terhadap bangkai Paus Sperma atau Paus Kepala Kotak Physeter macrocephalus di Pantai Alue Naga, Banda Aceh, Aceh, Kamis 4 8 2016 . Ikan paus yang memiliki panjang 10 meter lebih itu akan dijadikan bahan penelitian untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan dikuburkan di pesisir pantai Alue Naga.
Ikan paus yang memiliki panjang 10 meter lebih itu akan dijadikan bahan penelitian untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan dikuburkan di pesisir pantai Alue Naga.
(Irwansyah Putra/ANTARA FOTO)
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari