JAKARTA- Direktur Wahid Foundation Zannuba Ariffah Chafsoh atau yang dikenal Yenny Wahid mendapatkan penghargaan sebagai 'Tokoh Pembawa Damai Indonesia’ bersama sejumlah tokoh lainnya dari kalangan umat Kristiani, Hindu, Budha, Konghuchu dan Aliran Kepercayaan.
Penghargaan ini diserahkan dalam acara Perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud yang dikemas menjadi ‘Konser Lilin Putih’ di Gedung Balai Sarbini, Jakarta, pada Rabu malam (3/1/2024) malam.
Yenny Wahid diberikan penghargaan ini atas dedikasinya sebagai penjunjung perdamaian dan toleransi. Dan juga atas dedikasinya dalam pelayanan publik, jurnalisme, dan bisnis. Selain itu, karena mendedikasikan karirnya dalam memberdayakan komunitas marjinal dan menciptakan perubahan sosial yang positif serta mendirikan Wahid Foundation.
Yenny Wahid yang kini menjadi Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud mengungkapkan bahwa penghargaan tersebut diterima dirinya berkat program desa damai yang dirinya gagas bersama dengan PBB.
Menurutnya, program Desa Damai adalah sebuah program yang bertujuan membangun ketahanan dan kohesi sosial di tingkat desa, dimana kita menguatkan peran masyarakat desa terutama perempuan dengan memakai benrgai pendekatan salah satunya pendekatan ekonomi pendekatan tentang pelatihan pencegahan konflik dan toleransi dan juga tentang perubahan iklim.
"Nah, saya sangat terbantu oleh sosok yang bernama Ganjar Pranowo, yang ketika menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah banyak memberikan dukungan bagi program-program untuk menciptakan kedamaian terutama di akar rumput. Program Desa Damai dan program Sekolah Damai disupport oleh pak Ganjar. Beliau sering hadir di acara-acara kami, itulah kenapa saya mengerti betul komitmen beliau untuk menciptakan kedamaian untuk mencegah konflik di tengah masyarakat Indonesia," jelasnya.
Begitupun dengan sosok Mahfud MD. Yenny mengaku memiliki pengalaman dengan Mahfud MD yaitu menjadi orang yang berjasa dalam menggolkan sebuah Peraturan Presiden Rampii atau Rencana Aksi Nasional Pencegahan Ekstrimisme Berbasis Kekerasan.
"Kebetulan kami terlibat di dalamnya, Menko Polhukamnya Pak Mahfud MD, yang tanpa segan-segan langsung mendorong agar aturan ini bisa disahkan menjadi sebuah aturan legal, yang kemudian menjadi gerakan untuk menciptakan perdamaian dan mencegah konflik di tengah masyarakat kita," ujarnya.
"Jadi itulah alasan praktis kenapa saya mendukung pasangan Ganjar-Mahfud. Komitmen mereka pada perdamaian telah teruji dan saya berharap bahwa seluruh masyarakat Indonesia yang hadir hari ini mau bekerja bersama dengan pasangan Ganjar-Mahfud untuk terus menciptakan perdamaian di Indonesia dan terus terus menjaga persatuan di kalangan umat beragama di Indonesia," pungkasnya.
Untuk diketahui, acara ini turut dihadiri langsung pasangan capres dan cawapres 03 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, para ketua umum partai politik pendukung Ganjar-Mahfud, Tim Kampanye Nasional, dan sejumlah tokoh lainnya.
(Arif Julianto/okezone)