Sejumlah siswa-siswi tingkat SMP mengikuti perlombaan lukis dan layang-layang bermotif penentangan terhadap eksploitasi anak pada acara Hari Dunia Penentang Pekerja Anak di Jakarta, Minggu (12/6/2011). Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) memperingatkan masih tingginya jumlah anak yang bekerja pada pekerjaan yang berbahaya. Kurang lebih 115 juta dari 215 juta pekerja anak memerlukan pertolongan untuk menghentikan praktek tersebut.
(rsb)