Gawang Spurs lagi-lagi kembali bobol pada masa injury time babak kedua, adalah pemain pengganti Florent Malouda yang mendapat umpan manis dari Mata untuk mengubah kedudukan menjadi 5-1 sekaligus menjadi gol terakhir pada laga itu.
Gawang Spurs lagi-lagi kembali bobol pada masa injury time babak kedua, adalah pemain pengganti Florent Malouda yang mendapat umpan manis dari Mata untuk mengubah kedudukan menjadi 5-1 sekaligus menjadi gol terakhir pada laga itu.
Belum juga bangun untuk mengejar ketinggalan, tim asuhan Roberto Di Matteo ini malah lagi-lagi merobek gawang Cudicini. Kali ini Frank Lampard yang menjadi pelakunya. Tendangan bebas Lampard bersarang di pojok kiri gawang Spurs dan tak bisa dihalau kiper asal Italia itu. Chelsea memimpin 4-1 atas Spurs.
Belum juga bangun untuk mengejar ketinggalan, tim asuhan Roberto Di Matteo ini malah lagi-lagi merobek gawang Cudicini. Kali ini Frank Lampard yang menjadi pelakunya. Tendangan bebas Lampard bersarang di pojok kiri gawang Spurs dan tak bisa dihalau kiper asal Italia itu. Chelsea memimpin 4-1 atas Spurs.
Sayangnya, kebangkitan Spurs hanya sebatas itu. Chelsea tampil penuh percaya diri dengan keunggulan 2-1. Terbukti gol lain The Blues malah kembali lahir pada menit ke- 77 melalui kaki Ramires yang lolos dari jebakan off side setelah mendapat umpan matang dari Mata. Skor menjadi 3-1 untuk Chelsea.
Namun, Spurs tak mau larut, tak lama setelah itu, pada manit ke-56, Spurs berhasil memperkecil ketinggalan melalui Gareth Bale. Gol Bale berawal dari akselerasi Adebayor yang dijegal Cech di kotak terlarang, tapi bola malah mental dan jatuh di kaki Bale, yang langsung menceploskan bola, skor 2-1. Dan Cech juga tidak dihukum oleh wasit karena menjegal Adebayor.
The Blues mendapat kesempatan bagus pada menit ke-48 ketika terjadi kemelut di depan gawang Spurs, dan seketika wasit mengesahkan sebuah gol pada menit ke-49 hasil tendangan Juan Mata, yang dalam tayangan lambat bahkan belum melewati garis gawang Spurs. Sebuah gol kontroversial yang membuat Chelsea menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Tentu saja gol kontroversial seperti itu membawa kerugian bagi The Lillywhites.
The Blues mendapat kesempatan bagus pada menit ke-48 ketika terjadi kemelut di depan gawang Spurs, dan seketika wasit mengesahkan sebuah gol pada menit ke-49 hasil tendangan Juan Mata, yang dalam tayangan lambat bahkan belum melewati garis gawang Spurs. Sebuah gol kontroversial yang membuat Chelsea menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Tentu saja gol kontroversial seperti itu membawa kerugian bagi The Lillywhites.
Sial bagi Spurs, mendominasi permainan, mereka malah kebobolan pada menit ke-43 ketika Didier Drogba mampu mengecoh bek Spurs William Gallas dan melesakkan tembakan keras ke gawang tanpa bisa dibendung Cudicini, Chelsea memimpin 1-0 hingga babak pertama usai.
Sial bagi Spurs, mendominasi permainan, mereka malah kebobolan pada menit ke-43 ketika Didier Drogba mampu mengecoh bek Spurs William Gallas dan melesakkan tembakan keras ke gawang tanpa bisa dibendung Cudicini, Chelsea memimpin 1-0 hingga babak pertama usai.
Para pemain Chelsea merayakan gol ke gawang Tottenham