Selain mengecam keputusan kontroversial Direksi JICT, para pekerja outsourcing akan berjuang sampai mereka diterima kembali. Mereka yakin kemampuan khusus yang sudah teruji bertahun-tahun tidak mudah dipelajari dalam waktu singkat. Pada akhirnya akan mengancam dwelling time dan kelancaran arus barang.
(Arif Julianto/okezone)