Arkeolog menggali makam dan sisa-sisa manusia dari budaya Chimu di Trujillo, Peru, Rabu 21 Maret 2018 waktu setempat. REUTERS Douglas Juarez
Sejumlah arkeolog melakukan penggalian makam dan sisa-sisa manusia dari budaya Chimu di Trujillo, Peru, Rabu 21 Maret 2018 waktu setempat. REUTERS Douglas Juarez
Seorang arkeolog menunjukkan benda yang ditemukan dalam penggalian makam dan sisa-sisa manusia dari budaya Chimu di Trujillo, Peru, Rabu 21 Maret 2018 waktu setempat. REUTERS Douglas Juarez
Sejumlah arkeolog melakukan penggalian makam dan sisa-sisa manusia dari budaya Chimu di Trujillo, Peru, Rabu 21 Maret 2018 waktu setempat. REUTERS Douglas Juarez
Salah satu tembikar yang ditemukan arkeolog dalam penggalinan di sebuah makam budaya Chimu di Trujillo, Peru, Rabu 21 Maret 2018 waktu setempat. REUTERS Douglas Juarez
Salah satu tembikar yang ditemukan arkeolog dalam penggalinan di sebuah makam budaya Chimu di Trujillo, Peru, Rabu 21 Maret 2018 waktu setempat. REUTERS Douglas Juarez
Seorang arkeolog memegang benda yang ditemukannya dalam penggalian makam dan sisa-sisa manusia dari budaya Chimu di Trujillo, Peru, Rabu 21 Maret 2018 waktu setempat. REUTERS Douglas Juarez