Mengenal Sejarah Singkat Masjid Agung Al-Azhar

Instagram, Jurnalis · Selasa 12 Mei 2020 14:55 WIB

Masjid Agung Al-Azhar merupakan masjid yang terletak di kompleks sekolah Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Masjid yang mulai dibangun pada 1953 atas prakarsa sejumlah tokoh Partai Masyumi itu, selesai dibangun pada 1958. Masjid ini merupakan masjid terbesar di Jakarta, sebelum pembangunan Masjid Istiqlal selesai pada 1978.

Dalam perkembangannya Masjid Agung Al-Azhar (MAA) didirikan oleh Yayasan Pesantren Islam ( YPI ) pada tanggal 19 Nopember 1953 di atas tanah milik Yayasan seluas 43.755 meter persegi dan selesai dibangun tahun 1958. Nama Al-Azhar sendiri disematkan oleh Imam Besar Al-Azhar Mahmoud Syaltout saat berkunjung pada 1960.

Pada 1960 Prof. Dr. Mahmoud Syaltout (Rektor Universitas Al-Azhar Mesir) dalam kunjungannya ke Masjid Agung Kebayoran Baru Jakarta, memberikan kuliah umum kepada jamaah masjid, dan memberi nama ”Al-Azhar” kepada masjid tersebut, yang sebelumnya lebih dikenal dengan nama ”Masjid Agung Kebayoran Baru”.

Pada 1962 dalam kiprahnya membina pemuda dan pemudi Islam, MAA mengadakan kegiatan Pramuka Gugus Depan dan sore harinya Pendidikan Islam Al-Azhar (PIA). Masjid Agung Al-Azhar mulai mendirikan lembaga pendidikan formal pada 1967, yang diawali dengan TK Islam Al-Azhar dan selanjutnya mendirikan SDIA, SMPIA, SMAIA dan pada akhirnya mendirikan Universitas Al Azhar Indonesia. (Foto: Instagram @wibisono.ari dan @kominfotikjs)
 

(Instagram)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini