BPIP Gelar Diklat Ideologi Pancasila untuk Fasilitator Paskibraka se-Indonesia

Arif Julianto/okezone, Jurnalis · Kamis 31 Juli 2025 07:42 WIB
JAKARTA - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan Pembinaan Ideologi Pancasila (Diklat PIP) bagi para fasilitator dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) tingkat provinsi, kabupaten, dan kota di seluruh Indonesia. Kegiatan ini berlangsung di Jakarta, pada Senin hingga Kamis, 28–31 Juli 2025.
 
Acara secara resmi dibuka oleh Kepala BPIP, Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya peran fasilitator sebagai garda terdepan dalam pembinaan ideologi Pancasila, khususnya bagi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).
 
“Fasilitator PIP merupakan sumber daya manusia kunci yang menentukan keberhasilan pendidikan dan pelatihan calon Paskibraka,” ujarnya.
 
Yudian juga menambahkan bahwa kualitas dan kuantitas fasilitator sangat menentukan akselerasi pembangunan sistem pelaksanaan program Paskibraka yang kokoh dan berkelanjutan di masa depan.
 
Sebagai lembaga yang dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2018, BPIP memiliki tanggung jawab langsung kepada Presiden Republik Indonesia dalam urusan pembinaan ideologi Pancasila. Program ini diharapkan mampu berkontribusi pada pencapaian visi Presiden RI lima tahun ke depan: “Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045.”
 
Lebih lanjut, Yudian menjelaskan bahwa pembinaan ideologi Pancasila telah dielaborasi dalam konsep Asta Cita, guna mewujudkan Indonesia sebagai negara maju yang adil, sejahtera, berdaulat, dan berdaya saing global—melalui pembangunan yang inklusif, berkelanjutan, dan berbasis inovasi.
 
Diklat PIP ini diharapkan mampu melahirkan fasilitator yang mampu mengakselerasi pencapaian tujuan pembelajaran aktif ideologi Pancasila dalam pendidikan dan pelatihan Paskibraka. Hal ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat infrastruktur pelaksanaan program Paskibraka secara nasional.
 
Turut hadir dalam kegiatan ini, Direktur Bina Ideologi, Karakter, dan Wawasan Kebangsaan Kemendagri, Sri Handoko Taruna, yang mewakili Menteri Dalam Negeri, serta Sekretaris Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum, Indi Baso Indra Paharuddin. Keduanya menyampaikan apresiasi atas kerja sama dan keterlibatan Badan Kesbangpol dari seluruh Indonesia.
 
“Urusan pemerintahan sangat penting dalam menjaga stabilitas sosial dan politik daerah, dan hal ini menjadi tanggung jawab bersama,” tegas Sri Handoko.
 
Para peserta diharapkan dapat mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh, serta mengimplementasikan ilmu yang didapat kepada Paskibraka dan masyarakat, khususnya generasi muda. Kolaborasi lintas lembaga pun dinilai sangat penting demi keberhasilan program ini.
 
Dalam sambutan penutup, ditegaskan pula bahwa Paskibraka merupakan bagian dari Generasi Emas 2045, sehingga pemerintah hadir melalui fasilitator daerah untuk memperkuat ketahanan ideologis bangsa.
 
“Bagaimana bangsa ini menghadapi masa depan sangat bergantung pada peran Bapak dan Ibu dalam menjaga ideologi Pancasila,” pungkas Yudian.
 
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Kepala BPIP, Dr. Rima Agristina, S.H., S.E., M.M., yang juga bertindak sebagai narasumber, bersama seluruh jajaran Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan BPIP.

(Arif Julianto/okezone)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini